Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2022

Depo Lokomotif Stasiun Kereta Api Purwakarta Dari Masa ke Masa

Gambar
Stasiun Purwakarta Sumber:  Heritage KAI Analis Purwakarta -- Sudah menjadi khalayak umum dimana perpindahan penduduk di suatu daerah tidak lepas dari peranan sarana transportasi untuk mengakomodir penduduk berpindah dari suatu daerah ke daerah lainnya. Pada masa modern sekarang, terdapat banyak jenis dan opsi untuk menggunakan layanan transportasi, baik itu menggunakan transportasi secara individu seperti mobil/motor pribadi ataupun menggunakan sarana transportasi publik baik untuk matra darat, laut, ataupun udara. Salah satu transportasi publik yang berasal dari matra darat adalah kereta api. kereta api merupakan wahana transportasi darat yang berjalan diatas rel, dengan hulu wahana yang disebut dengan lokomotif, dan gerbong sebagai wahana pengangkutan. Kereta api memiliki fungsi tidak hanya untuk mengangkut penumpang saja, melainkan dapat digunakan sebagai pengantar barang yang berisi komoditas tertentu yang nantinya dapat diperjual-belikan, seperti batu bara, pasir, dan lain sebag

Berkenalan Dengan Gedung Karesidenan Kabupaten Purwakarta

Gambar
Gedung Karesidenan Kabupaten Purwakarta Sumber: Badan Penghubung Jawa Barat Analis Purwakarta --  Penjajahan Belanda dan Jepang di Indonesia memiliki pengaruh secara langsung ataupun tidak langsung baik untuk pemerintah, ataupun masyarakat Indonesia. Meskipun Belanda dan Jepang telah lama meninggalkan Indonesia namun peninggalan dan kebudayaannya masih dapat kita jumpai di sekitar lingkungan kita. Sejak era VOC pada tahun 1630 Kabupaten Purwakarta dulunya merupakan bagian dari Kabupaten Karawang (Pemkab Purwakarta, 2018). Pada tahun 1830 Purwakarta dijadikan sebagai ibu kota baru Kabupaten Karawang. Dahulu nama “Purwakarta” tidak pernah digunakan, masyarakat umumnya lebih menyebutnya dengan nama “Sindangkasih” (Pemkab Purwakarta, 2018). Hal ini erat kaitannya dengan kondisi masyarakatnya yang ramah tamah (Pemkab Purwakarta, 2018). Sadar akan segala potensi yang dimiliki di Kabupaten ini, Belanda kemudian membangun sarana infrastruktur, baik untuk kepentingan sipil ataupun militernya. O

Pesona Curug Suhada di Kecamatan Sukatani Kabupaten Purwakarta

Gambar
Curug Suhada Sumber: Catur Prihatiningsih via Google Map Analis Purwakarta --  Keindahan bumi Parahyangan di Indonesia ini memang tidak pernah habis jika kita membahasnya. Keindahan keindahan tersebut membentang dari ujung Provinsi Banten hingga Kabupaten Cirebon, tentu keindahan ini harus dapat kita syukuri dengan cara menjaganya dan memanfaatkannya secara keberlanjutan.   Kabupaten Purwakarta, sebagai salah satu bagian dari bumi Parahyangan juga memiliki banyak sekali keindahan alam. Sebagai contoh kita mengenal dan mengetahui waduk buatan Jatiluhur yang memberikan manfaat bagi petani sekitar, selain itu terdapat juga waduk Wanayasa yang merupakan sumber air bagi penduduk sekitar. Kecamatan Sukatani yang terletak di Kabupaten Purwakarta juga memiliki beragam potensi wisata, salah satunya adalah Curug Suhada/Air terjun Suhada. Curug Suhada  berlokasi di Kampung Tajur, Desa Sindanglaya, Kecamatan Sukatani. Curug Suhada merupakan wisata alam berupa kawasan wisata air terjun. Curug Suhad

Menikmati keindahan alam di Tebing Boyer, Kecamatan Sukatani, Kabupaten Purwakarta

Gambar
Matahari Terbenam  dilihat dari Tebing Boyer Sumber:  Pengelola Tebing Boyer Analis Purwakarta --  Melepas penat setelah melakukan kegiatan pekerjaan rasanya memang pas bila kita berkunjung ke lokasi wisata yang masih terjaga keaslian alamnya. Banyak sekali opsi wisata yang dapat kita pilih apabila memilih destinasi wisata dengan keindahan alam sebagai daya tarik objek wisata. Membahas potensi wisata di Indonesia memang tidak akan pernah habisnya, khususnya di daerah penulis sendiri yakni Kabupaten Purwakarta. Terdapat banyak sekali potensi alam dan manusia sebagai daya tarik wisata Kabupaten Purwakarta. Untuk contoh di Kecamatan Sukatani sendiri terdapat  beberapa kawasan wisata seperti Curug Suhada, Hidden Valley Hills, Gunung Hejo, Gunung Lembu, Gunung Selasih, dan Tebing Boyer. Pada artikel ini, penulis akan membahas Tebing Boyer sebagai salah satu dari destinasi wisata di Kecamatan Sukatani. Sejarah Tebing Boyer ini dimulai sejak tahun 1957, dimana dahulu kala Tebing Boyer merupak